Pilihpasta gigi yang tidak mengandung fluoride. Pasalnya, paparan fluoride yang terlalu banyak akan menimbulkan fluorosis gigi dan mengakibatkan munculnya bintik putih pada permukaan gigi. Hampir sebagian pasta gigi mengandung fluoride. Tetapi tidak usah khawatir Moms, saat ini sudah banyak pasta gigi anak tanpa fluoride. Berikut adalah
Umumnya, setelah menggosok gigi, air bekas kumuran dan busa pasta gigi akan dibuang. Namun pada beberapa kasus, ada yang sengaja atau tidak sengaja menelannya. Menelan pasta gigi berfluoride secara berlebihan tidak baik untuk kesehatan. Apa saja dampak buruk jika terlalu banyak fluoride yang masuk ke dalam tubuh? Bahan kimia berbahaya di dalam pasta gigi Anda tentu sudah tahu jika pasta gigi bukan untuk dikonsumsi. Pasta gigi atau biasa disebut odol di Indonesia, merupakan bahan pembersih yang digunakan untuk membersihkan gigi. Komposisi pasta gigi sering berasal dari bahan-bahan kimia, seperti fluoride, triclosan, deterjen, kalsium, perasa, pewarna, kalsium karbonat, dan natrium monofluorofosfat Fluoride berfungsi untuk melapisi struktur gigi dan menjaga ketahanan gigi terhadap proses pembusukan serta pemicu proses mineralisasi. Unsur kimia di dalam fluoride mampu mengeraskan email gigi sehingga membuat gigi menjadi kuat dan gigi Anda tidak mudah berlubang. Semua bahan yang terkandung pada pasta gigi bersifat abrasif ringan. Akan tetapi, bisa berdampak buruk jika kadar fluoride cukup tinggi di dalam tubuh, misalnya karena suka menelan pasta gigi. Fluoride umumnya dikonsumsi melalui rongga mulut dan diserap melalui saluran pencernaan. Rute lain yang kurang umum dari penyerapan fluoride adalah inhalasi dihirup lewat pernapasan dan penyerapan kulit. Namun, pada kasus ini, fluoride masuk ke tubuh lewat pasta gigi dan air mengandung flouride yang tertelan. Penyerapan fluoride dimulai melalui lambung dan usus halus bagian atas. Di lambung, penyerapan fluoride bergantung pada pH lambung. Sementara di usus halus penyerapan fluoride tidak bergantung pada pH, tapi pada formula kimia fluoride yang dikonsumsi, keberadaan makanan di perut, interaksi dengan bahan makanan lain yang ada di saluran pencernaan, senyawa aluminium, kalsium, dan magnesium. Fluoride yang tidak diserap dibuang bersama feses, sedangkan fluoride yang diserap kemudian dialirkan dengan cepat melalui sirkulasi darah dan kadang tersimpan di jaringan tertentu. Nah, keberadaan fluoride yang tidak terbuang ini yang bisa jadi masalah, terutama jika jumlahnya terlalu banyak.
PepsodentSensitive Expert Pasta Gigi Fresh 100Gr. Rp 41.400. Rp 33.200. Hydroxyapatite (HAP) Mineral dan Potassium Citrate membantu mengurangi rasa ngilu dalam 30 detik*. Hydroxyapatite (HAP) Mineral dan Sodium Monofluorophosphate membantu memperbaiki** lubang tak kasat mata untuk mempertahankan kekuatan gigi lebih lama.

Jakarta - Ketik kata 'apakah itu fluoride' pada mesin pencari di internet, maka akan muncul puluhan situs tentang bahaya fluoride. Semuanya berawal dari suatu artikel 'ilmiah' mengenai bahaya fluoride dalam pasta gigi. Artikel tersebut segera menjadi viral dan ditelan mentah-mentah sebagai sumber baku tentang bahaya pemakaian fluoride dalam pasta gigi. Menggunakan judul yang bombastis dan mengutip pendapat dari banyak tokoh serta berita dari situs kelompok anti fluoride, artikel 'ilmiah' ini sukses mempengaruhi masyarakat awam bahkan tenaga kesehatan yang secara sadar ikut menyebarkan informasi ini. Artikel 'ilmiah' tersebut menyebutkan bahwa fluoride merupakan bahan berbahaya karena digunakan sebagai bahan baku bom dan racun tikus. Perlu diketahui bahwa garam dapur NaCL juga merupakan salah satu unsur pembuat bom. Kalsium yang merupakan bahan pembentuk tulang juga digunakan sebagai bahan pembuat racun tikus. Artinya bahwa bukan fluoride yang berbahaya namun dosisnyalah yang menentukan apakah fluoride berbahaya atau tidak. Dengan alasan tersebut fluoride dan beberapa mineral lainnya disebut sebagai material dose penelusuran terhadap artikel 'ilmiah' bahaya fluoride didapatkan data sebagai berikut 1. Kutipan yang diambil kebanyakan merupakan pendapat perseorangan dari Rima Laibaow, Robert Carlton, Albert Schatz, Charles Gordon, John Colquhoun yang berasal dari kelompok anti fluoridasi. Seperti kita ketahui dalam tingkatan pembuktian ilmiah Level of evidence , pendapat ahli tidak dapat dijadikan referensi. 2. Artikel 'ilmiah' banyak mengutip situs tidak resmi seperti shirley-wellness-cafe, naturalhealing, anglican communion dll dan tidak mengutip lembaga resmi seperti World Health Organization WHO, Food and Drug Adimistration FDA, American Dental Association ADA atau Federation dentaire internasionale/World Dental Organization FDI. 3. Telaah pada sumber yang dicantumkan pada artikel tersebut ternyata artikel tersebut berasal dari kelompok anti fluoride mengenai bahaya fluoridasi air keran municipal water supply/air PAM bukan air minum kemasan atau pasta Negara-negara yang dilaporkan mengalami efek samping fluoride dental fluorosis seperti China dan Tanzania, terjadi bukan karena penggunaan fluoride dalam pasta gigi dan bukan juga karena air minum yang diberikan tambahan fluoride tapi karena air tanah di daerah tersebut mempunyai sumber fluoride alamiah dengan kadar yang sangat Tambahan fluoride pada air minum municipal water supply masih berlaku di negara Amerika, Australia, Selandia Baru, Singapura, Hongkong, Malaysia dan Irlandia karena terbukti menurunkan angka karies gigi. Dengan dosis yang sesuai air minum berfluoride aman dikonsumsi. Angka keracunan Fluoride dental fluorosis yang ditandai dengan perubahan pada struktur gigi dinegara negara tersebut tidak lebih tinggi dibandingkan dengan negara negara yang tidak menerapkan fluoridasi air Penolakan terhadap fluoridasi air minum tidak semata mata karena bahaya fluoride namun karena fluoridasi air minum dianggap pemborosan. Air minum/air keran municipal water supply digunakan juga untuk mandi, mencuci, bahkan mencuci mobil dan menyiram tanaman 7. Artikel 'ilmiah' tentang bahaya fluoride ini cenderung pada teori konspirasi. Dapat disimpulkan bahwa artikel 'ilmiah' mengenai bahaya fluoride dalam pasta gigi tidak dapat dipertanggungjawabkan secara Mana Fluoride Dapat Ditemukan?Fluoride merupakan salah satu mineral yang paling banyak ditemukan di bumi. Dengan mudah kita bisa menemukan Fluoride dalam air sumur, air sungai, mata air, ikan laut, tempe, mentimun, wortel, pisang, bawang, singkong, bayam, dan sebagainya. Fluoride juga ditemukan dalam kayu siwak, air zamzam dan teh. Bahkan kandungan fluoride dalam teh dapat mencapai 9 mg/Liter atau lebih tinggi dari batasan fluoride dalam air minum WHO yaitu 1,5 mg/liter dan FDA 0,8-2,4 mg/Liter. Kecamatan Asembagus di Kabupaten Situbondo merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki air tanah dengan kadar Fluoride tinggi 3,08 ppm, namun demikian kecuali wabah bercak dental fluorosis pada gigi geligi, belum pernah diberitakan adanya bencana atau wabah penyakit sistemik akibat kelebihan fluoride seperti dalam artikel 'ilmiah' tentang bahaya fluoride. Fluoride di dalam tubuh akan diabsorbsi melalui saluran pencernaan yaitu di lambung dan usus kecil kemudian 90-95 persen akan dieksresikan melalui urine, sisanya akan dieksresikan melalui feses, air liur, dan keringat. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana pemakaian pasta gigi berfluoride yang benar dalam kehidupan sehari hari terkait risiko pemakaian fluoride?Karies gigi dan penyakit mulut menjadi beban ekonomi yang besar bagi kesehatan dunia serta memengaruhi kualitas sumber daya manusia. Penelitian di Filipina membuktikan anak-anak di bawah usia 12 tahun dengan angka karies tinggi berkorelasi dengan indeks masa tubuh yang rendah, maka World Health Organization WHO, American Dental Association ADA dan Federation Dentaire Internasionale FDI menyatakan bahwa menyikat gigi harus menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Dalam pertemuan bersama antara WHO, FDI dan IADR International Association for Dental Research dicetuskan Deklarasi Beijing pada tahun 2007 dengan tema 'All to action to promote oral health by using fluoride in China and Southeast Asia' menyatakan bahwa pasta gigi yang mengandung fluoride aman digunakan dan terbukti menurunkan angka karies. Berkebalikan dengan pendapat yang menyatakan bahwa pasta gigi berfluoride tidak boleh digunakan pada anak berusia kurang dari 3 tahun, ADA menganjurkan pemakaian pasta gigi berfluoride pada usia tersebut dengan tata cara yang sesuai. Disarikan dari Basic Package Oral Care BPOC-WHO, Guidelines of fluoride Therapy American Academy of Pediatric Dentistry, FDI, FDA dan ADA, begini penggunaan pasta gigi fluoride secara efektif 1. Orang tua harus mengoleskan/menuangkan pasta gigi pada sikat gigi anak2. Anak anak usia 0 sampai 6 tahun disikat giginya oleh orang tua 3. Anak anak di bawah usia 3 tahun menggunakan pasta gigi berfluoride untuk anak anak, ukuran pasta yang digunakan adalah seukuran biji beras rice size amount atau satu oles a smear4. Anak anak usia 3-6 tahun apabila menggunakan pasta gigi khusus untuk anak-anak maka ukuran pasta gigi yang digunakan adalah seukuran biji polong/jagung pea size amount, apabila menggunakan pasta gigi dewasa maka ukuran yang digunakan adalah seukuran biji beras rice size amount atau satu oles a smear5. Anak anak usia 6-12 tahun menyikat gigi di bawah pengawasan orang tua, ukuran pasta gigi yang digunakan adalah seukuran biji polong/jagung pea size amount6. Anak berusia di atas 12 tahun, ukuran pasta gigi yang digunakan adalah seukuran biji polong/jagung pea size amount7. Pemakaian pasta gigi dengan ukuran biji polong/jagung pea size amount hanya akan menghabiskan dua tube pasta gigi saja dalam setahun8. Teknik menyikat gigi tidak berpengaruh banyak terhadap kebersihan gigi9. Lama menyikat gigi minimal 2 menit10. Cukup kumur 1 kali saja agar fluoride menempel pada permukaan gigi11. Anak-anak yang sering menelan pasta gigi, disarankan menggunakan pasta gigi dewasa seukuran beras, dengan harapan rasa yang lebih pedas membuat anak tidak menelan pasta gigi tersebutKondisi Pasta Gigi di IndonesiaFluoride dalam pasta gigi hanya akan efektif bila Fluoride nya terlepas dari ikatan kimia pada pasta gigi menjadi ion fluoride bebas free fluoride/soluble fluoride yang akan berikatan dengan permukaan email menjadi ikatan fluorapatite yang tahan asam. Kadar fluoride bebas berbeda dengan kadar fluoride yang tertulis dalam kemasan. Tidak semua pasta gigi mempunyai angka kecukupan fluoride bebas. Hal ini tergantung dari bahan abrasive dalam pasta gigi bahan abrasif berbasis silika lebih baik dibanding bahan abrasif kalsium dan dari masa kedaluwarsa pasta gigi. Satu tahun setelah diproduksi, pasta gigi yang disimpan dalam suhu 29 derajat Celcius akan mengalami kehilangan fluoride bebas sebesar 35 yang dilakukan oleh LKJ PIRAC Lembaga Konsumen Jakarta pada tahun 2002 yang meneliti kandungan fluoride pada pasta gigi berdasarkan label kemasan menunjukan kadar fluoride dalam produk pasta gigi anak di Indonesia lebih dari 1500 ppm untuk itu LKJ PIRAC merekomendasikan BPOM untuk mengurangi kadar fluoride pada pasta gigi yang beredar di indonesia. Berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh LKJ PIRAC, penelitian yang dilakukan pada produk pasta gigi di Brunei Darusalam, Kamboja, Laos dan Suriname pada tahun 2012 di mana beberapa pasta gigi di antaranya sama dengan yang beredar di Indonesia. Dengan menggunakan gas kromatografi hasilnya menunjukkan pasta gigi yang beredar di empat negara tersebut memiliki kurang dari 50 persen ion fluoride bebas. Kondisi ini jauh dari hasil penelitian di Belanda yang menunjukan kadar ion fluoride bebas mencapai 94 persen dari 650-800 PPM kadar fluoride pada pasta gigi dewasa dan 250-550 ppm pada pasta gigi anak, sebagai syarat minimal yang harus dipenuhi untuk efektivitas pencegahan memilih pasta gigi terutama untuk anak-anak, sangat penting untuk memperhatikan kandungan fluoridenya dan masa kadaluwarsa pasta gigi dibandingkan dengan rasa dan aroma yang ditawarkan.* drg Dhanni Gustiana, alumnus World Health Organization Collaborating Centre WHOCC, Centre for Oral Health Care Planning and Future Scenarios College of Dental Science, St Radboud University –Nijmegen, Belanda. vit/vit

Dalamhal air tidak mengandung fluoride, dokter gigi akan merekomendasikan konsumsi tablet fluoride atau tetesan untuk anak-anak untuk dikonsumsi setiap hari. Yang penting adalah menyadari pentingnya menerapkan fluoride pada gigi anak-anak kemudian melakukan pertanyaan dan konsultasi terkait dan dengan demikian menjamin jumlah yang sesuai untuk 2. Cek bahan aktif pada pasta gigi Selain fluoride, penting juga untuk mengetahui bahan aktif lain yang ada dalam merk pasta gigi pilihan Anda. Berikut adalah sejumlah bahan aktif yang umum ditemukan pada pasta gigi untuk gigi berlubang. Agen abrasif membantu menghilangkan sisa makanan sekaligus noda yang menempel pada permukaan gigi. Kalsium karbonat, silika, dan magnesium karbonat adalah contoh agen abrasif. Humektan berfungsi menjaga tekstur pasta gigi supaya tidak mudah kering dan tetap lembap. Gliserol, propilen glikol, dan sorbitol adalah contoh humektan pada pasta gigi. Pengental menyatukan bahan-bahan yang ada pada pasta gigi sehingga menghasilkan tekstur yang sesuai. Mineral cloud, natural gums, dan seaweed colloids merupakan contoh bahan pengental. Surfaktan memiliki kandungan deterjen yang sesuai untuk kebutuhan gigi sehingga dapat membersihkan sisa makanan yang menempel sekaligus membantu membersihkan plak gigi. Sodium lauryl sulfate SLS dan sodium methyl cocoyl taurate adinol adalah contoh senyawa surfaktan. Tahukah Anda? Surfaktan juga berperan untuk menghasilkan busa selama Anda sikat gigi. Dengan begitu pasta gigi akan lebih mudah menyebar di dalam mulut. Pasta gigi untuk anak kecil kebanyakan memiliki kandungan surfaktan yang lebih sedikit daripada pasta gigi orang dewasa. 3. Hindari bahan iritan Ketika memilih pasta gigi, usahakan untuk memeriksa satu per satu komposisi bahan aktif yang ada di dalamnya. Pasalnya, beberapa bahan pasta gigi berikut telah dilaporkan dapat memicu iritasi bagi kebanyakan orang. Asam sitrat kerap tertulis sebagai seng atau kalium sitrat. Triklosan. Natrium lauril sulfat. Propilen glikol. PEG-8, PEG-12, PEG-1450. Cocamidopropyl betaine. Paraben. Pirofosfat. Salah satu gejala alergi pasta gigi adalah munculnya luka atau sariawan pada mulut. Ini biasanya juga disertai dengan sakit gigi serta kemerahan, gatal, dan rasa sakit pada bibir. 4. Periksa izin edar dari BPOM Saat memilih pasta gigi untuk gigi berlubang, pastikan bahwa merk tersebut sudah memiliki izin edar dari BPOM. Anda bisa menemukan nomor izin edar BPOM pada bagian kemasan. Setelah itu, lakukanlah pengecekan ulang dengan memeriksa nomor registrasi tersebut pada laman BPOM. Selain nomor izin edar, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk memilih pasta gigi yang diklaim telah diformulasikan khusus untuk pemilik gigi berlubang. Akan tetapi, pastikan kembali klaim tersebut dengan membaca bahan aktif yang terkandung di dalamnya. 5. Cara lainnya Pertimbangkan kembali saat memilih pasta gigi dengan bahan tambahan perasa, baik itu perasa dari buah-buahan ataupun minyak esensial. Pasalnya, beberapa orang mungkin lebih sensitif dengan bahan tambahan tersebut. Mengutip laman Cleveland Clinic, kandungan bahan alami pada pasta gigi seperti aloe vera dan charcoal sampai saat ini efektivitasnya masih belum bisa dipastikan. Oleh karena itu, utamakan untuk memilih pasta gigi dengan kandungan bahan aktif yang sudah terkonfirmasi memberi perlindungan pada gigi berlubang. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter gigi terlebih dulu sebelum memilih pasta gigi untuk gigi berlubang. Jika dibutuhkan, dokter mungkin meresepkan pasta gigi khusus dan menyarankan perawatan tersendiri untuk menjaga kesehatan gigi Anda.
Menyikatgigi dimulai ketika gigi atas dan bawah anak mulai tumbuh. Di pasaran tersedia berbagai pilihan produk, mulai dari pasta gigi anak yang mengandung fluoride, xylitol, dan sebagainya. Saat ini Anda bahkan bisa menemukan pasta gigi untuk anak 6 bulan yang aman jika tertelan. Pemilihan pasta gigi anak yang tepat tentu menunjang kesehatan gigi anak. Karena itu, kami sudah menyiapkan tips

Seiring dengan tren gaya hidup sehat, merek pasta gigi tanpa fluoride terbaik semakin menarik banyak peminat. Pasta gigi tanpa fluoride dinilai lebih aman untuk kesehatan karena bagaimanapun juga, fluoride adalah zat kimia yang penggunaannya harus dibatasi. Alasan merek pasta gigi tanpa fluoride banyak diminati di Indonesia Selain aman, pasta gigi tanpa fluoride juga lebih nyaman digunakan oleh anak-anak, keluarga, ataupun ibu yang sedang hamil atau menyusui. Bagi anak-anak yang tidak sengaja menelan pasta gigi, diharapkan tidak akan berpotensi membahayakan kesehatan. Jika Bunda ingin mencari tahu tentang bahaya fluoride untuk kesehatan, theAsianparent juga punya artikelnya. Baca di sini ya, Bunda. Berikut adalah rekomendasi merek pasta gigi tanpa fluoride dari theAsianparent. 1. Mama’s Choice Maternity Toothpaste Jika Bunda mencari produk pasta gigi tanpa fluoride yang berkualitas namun hadir dengan harga terjangkau, Mama’s Choice Maternity Toothpaste adalah pilihan tepat. Terlebih lagi, jika Bunda sedang hamil dan menyusui. Meskipun diformulasikan khusus untuk kehamilan, formula aman Mama’s Choice Maternity Toothpaste juga bisa digunakan untuk anak-anak dan keluarga. Diperkaya dengan bahan-bahan alami terbaik seperti siwak, kalsium, klorofil, mint dan allantoin, pasta gigi aman untuk ibu hamil ini mampu menjaga kesehatan gigi dan mulut secara menyeluruh. Teksturnya yang lembut dan mudah dibilas, membuat pasta gigi halal ini banyak disukai para Bunda. Dibandrol dengan harga Rp. 49,000,- saja, produk asal Indonesia ini hadir dengan ukuran sedang yaitu 100 ml. Selain tanpa fluoride, produk ini juga bebas dari zat kimia “keras” lainnya seperti sulfate, sodium lauryl/laureth sulfate, triclosan, paraben, serta phthalates. Paket lengkap untuk pasta gigi yang aman dan sehat. Beli Mama’s Choice Maternity Toothpaste Sekarang 2. Nature’s Gate Natural Toothpaste Whitening Gel Merek asal USA ini juga memiliki pasta gigi tanpa fluoride yang cukup laris, lho. Selain bebas fluoride dan SLS, Nature’s Gate Natural Toothpaste juga memiliki kriteria sebagai produk vegan. Hadir dengan harga Rp. 125,000,-, produk ini juga tidak mengandung paraben, SLS, dan triclosan. Formula alami dalam pasta gigi ini dilengkapi dengan aloe vera, bamboo extract, cranberry dan pomegranate extract. Aromanya yang segar menjadikan pasta gigi ini banyak dicari. Sayangnya, produk ini belum memiliki gerai resmi di Indonesia. Beli Nature’s Gate Whitening Gel Sekarang 3. Siwak F Pasta Gigi Herbal Free Fluoride Berbahan dasar siwak, pasta gigi Siwak F Free Fluoride ini banyak ditemukan di ranah penjualan online. Diperkaya dengan clove oil atau minyak cengkeh, sirih, dan kalsium, pasta gigi ini hadir dengan harga sangat murah yaitu Rp. 15,500,- saja, dengan ukuran 190 gr. Meski hadir tanpa fluoride, sayangnya produk ini masih menggunakan paraben dan sodium lauryl sulfate SLS yang dinilai sebagai zat kimia yang kurang direkomendasikan untuk kesehatan. Beli Siwak F Herbal Sekarang 4. Sensatia Botanicals Charcoal Natural Toothpaste Sensatia Botanicals hadir dengan keunggulan charcoal dalam produk pasta giginya. Selain bebas fluoride, produk ini juga mengandung ekstrak kakadu plum yang kaya akan vitamin C, bagus untuk kesehatan gigi dan gusi. Selain itu, charcoal juga dinilai efektif untuk memutihkan gigi. Produk bebas SLS, paraben, dan phthalates ini hadir dalam dua ukuran, yaitu ukuran besar 120 gr yang dijual seharga Rp. 110,000,- dan ukuran kecil 40 gr seharga Rp. 50,000,-. Beli Sensatia Botanicals Natural Toothpaste Sekarang 5. Kiss My Face Triple Action Fresh Mint Fluoride Free Toothpaste Formula triple action dari bahan alami tea tree oil, cetraria islandica, dan juga xylitol dari pasta gigi ini banyak dicari. Selain bebas fluoride, pasta gigi ini juga bebas dari sulfate, triclosan, paraben, dan phthalates. Dengan cooling sensation yang dihasilkan, Kiss My Face Triple Fresh Mint Fluoride Free Toothpaste mampu menyegarkan mulut dan menghilangkan plak pada gigi. Produk ini hadir dengan harga Rp. 225,000,- dan sayangnya, belum memiliki gerai resmi di Indonesia. Beli Kiss My Face Triple Fresh Mint Sekarang Jadi, manakah pasta gigi tanpa fluoride yang akan menjadi favorit Bunda? Yuk tentukan sekarang, demi kesehatan gigi dan mulut yang selalu kita jaga dengan cara paling aman. Selamat mencoba 🙂 Baca juga Pentingnya menjaga kesehatan gigi ibu hamil, ini yang harus dilakukan! Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Disamping rewel akibat sekujur tubuh yang tidak nyaman, bayi juga bisa mengalami penurunan nafsu makan. 9. Tidurnya tidak nyenyak. Gigi yang tengah tumbuh menyebabkan rasa nyeri dan membuat bayi sering terjaga malam hari. Jika Mama mendapati bayi sulit tidur karena sedang tumbuh gigi, coba berbagai cara untuk membuatnya nyaman dan tertidur. - Pasta gigi umumnya mengandung fluoride. Fluoride adalah mineral alami yang ditemukan dalam tanah, air, dan beberapa jenis makanan. Lantas pasta gigi mengandung fluoride apakah aman? Kandungan fluoride dalam pasta gigi dipercaya dapat membantu mencegah gigi berlubang dan kerusakan pada gigi lainnya. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, fluoride dapat berdampak buruk pada kesehatan gigi dan tubuh secara karena itu, disarankan untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dalam jumlah yang tepat dan mengikuti anjuran dari dokter fungsi fluoride pada pasta gigi? Fluoride adalah mineral alami yang terkandung dalam air dan tanah. Fluoride juga sering ditambahkan ke pasta gigi, air minum, dan makanan tertentu sebagai bentuk pencegahan gigi berlubang dan menjaga kesehatan gigi dan gusi. Apa fungsi fluoride pada pasta gigi unsplash Pada pasta gigi, fluoride berfungsi untuk menguatkan lapisan enamel pada gigi. Enamel gigi adalah lapisan terluar gigi yang berfungsi melindungi gigi dari kerusakan, seperti gigi berlubang. Fluoride bekerja dengan cara membantu memperkuat enamel gigi dan mencegah kerusakan pada lapisan itu, fluoride juga dapat membantu meminimalkan risiko plak dan kerak gigi, yang jika dibiarkan dapat menyebabkan kerusakan gigi dan masalah kesehatan gigi yang lebih serius. Oleh karena itu, penggunaan pasta gigi yang mengandung fluoride disarankan sebagai bagian dari rutinitas perawatan gigi yang Pasta Gigi Mengandung Fluoride Dilansir dari penelitian yang berjudul The Fluoride Debate The Pros and Cons of Fluoridation, fluoridasi air 'buatan' pertama untuk pengendalian karies diperkenalkan pada tahun 1945 dan 1946 di Amerika Serikat AS dan buatan diharapkan mencegah karies hingga berkurang sebanyak 50 persen. Keberhasilan fluoridasi air dalam mencegah dan mengendalikan karies gigi mengarah pada pengembangan beberapa produk yang mengandung fluoride, termasuk pasta gigi, obat kumur, suplemen makanan, dan gel, busa, atau pernis yang dioleskan atau diresepkan secara halnya air berfluoride, ada beberapa kekhawatiran tentang kombinasi simultan fluoride yang tertelan dari garam dan pasta gigi. Data yang ada menunjukkan bahwa kombinasi ini tidak menghasilkan tingkat fluorosis email yang tidak diinginkan. Namun, pengamatan terhadap peningkatan fluorosis gigi ringan terlihat pada anak-anak yang mengkonsumsi tablet fluoride dan garam menunjukkan lebih dari 80% toksisitas fluoride terlihat pada anak-anak sebelum usia 6 tahun, karena konsumsi pasta gigi atau obat kumur yang mengandung demikian, kasus toksisitas fluoride jarang terjadi pada orang dewasa di negara maju. Toksisitas akut ditandai dengan gangguan pencernaan yang tidak spesifik seperti rasa sakit, mual, muntah, dan kasus yang parah, hal ini dapat berkembang menjadi disfungsi ginjal dan jantung, koma, dan pada akhirnya kematian. Namun pada anak-anak, sedikitnya 8,4 mg/kg dapat menimbulkan fluoride kronis biasanya disebabkan oleh konsentrasi fluoride yang tinggi dalam air minum atau penggunaan suplemen fluoride. Selain itu, konsumsi dosis tinggi secara kronis menyebabkan fluorosis gigi dan gangguan dimana gigi menjadi pada kasus yang lebih parah, hal ini menyebabkan fluorosis tulang, dimana tulang secara radiologis padat, tetapi rapuh. Patah tulang dapat terjadi, dan mungkin ada pengapuran pada ligamen dan tendon, yang menyebabkan berkurangnya mobilitas sendi. Sindrom ini juga dapat mencakup pengapuran ligamen dan tulang rawan yang luas, serta pertumbuhan tulang osteofit dan pasta gigi mengandung fluoride, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman… pastagigi anak dengan rasa buah buahan yang disenangi anak, sehingga anak mau gosok gigi sejak kecil Pigeon Toothpaste Strawberry Starting from Rp12.000 | Tap Rating - 5/5 ⭐⭐⭐⭐⭐ Yuli Purwanti “Beberapa waktu lalu sempat tersiar kabar fluoride pada pasta gigi dapat menyebabkan kanker. Informasi ini tidak benar sama sekali dan merupakan berita hoaks. Faktanya, tidak ada hubungan yang jelas antara fluoridasi air dan kejadian atau kematian kanker tulang, kanker tiroid, ataupun semua jenis kanker.” Halodoc, Jakarta – Beberapa waktu lalu sempat tersiar kabar kalau fluoride pada pasta gigi dapat menyebabkan kanker. Informasi ini tidak benar sama sekali dan merupakan berita hoaks. Faktanya, fluoride adalah mineral yang secara alami ditemukan dalam air dan makanan tetapi juga bisa ditambahkan biasanya ke pasta gigi ataupun air. Fluoride memiliki beberapa manfaat termasuk memperkuat kepadatan tulang dan melindungi gigi dari kerusakan gigi. Sebagian besar kekhawatiran fluoride dapat menyebabkan kanker, karena fluorida cenderung terkumpul di bagian tempat tulang bertumbuh. Area ini, yang dikenal sebagai pelat pertumbuhan, adalah tempat osteosarkoma kanker tulang biasanya berkembang. Baca juga Yang Perlu Diwaspadai Tentang Kanker Tulang pada Anak Tidak Menyebabkan Kanker Tapi Memicu Gangguan Kesehatan Disebutkan fluoride dapat menyebabkan sel-sel di lempeng pertumbuhan tumbuh lebih cepat, yang mungkin memicu pertumbuhan kanker. American Cancer Society dengan tegas mengatakan hal ini tidak benar. National Health Service NHS juga menyampaikan hal yang sama, bahwa tidak ada hubungan yang jelas antara fluoridasi air dan kejadian atau kematian kanker tulang, kanker tiroid, ataupun semua jenis kanker. The European Scientific Committee on Health and Environmental Risks juga menyimpulkan hal yang sama, kalau fluorida tidak dapat diklasifikasikan sebagai karsinogenisitas. Walaupun jelas tidak berbahaya apalagi menyebabkan kanker, paparan fluoride konsentrasi tinggi selama masa kanak-kanak ketika gigi sedang berkembang, dapat menyebabkan fluorosis gigi ringan. Baca juga Mitos atau Fakta Pasta Gigi Dapat Membersihkan Komedo Fluorosis adalah munculnya garis-garis putih kecil atau bintik-bintik di email gigi. Kondisi ini tidak berpengaruh pada kesehatan gigi, tetapi dapat menyebabkan perubahan warna yang signifikan. Menyusui bayi atau membuat susu formula dengan air bebas fluoride dapat membantu melindungi anak kecil dari fluorosis. Anak-anak di bawah usia 6 tahun tidak boleh menggunakan obat kumur yang mengandung fluoride. Anak-anak juga harus diawasi saat menyikat gigi untuk memastikan mereka tidak menelan pasta gigi. Paparan fluoride yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit tulang yang dikenal sebagai fluorosis kerangka. Selama bertahun-tahun, ini dapat menyebabkan rasa sakit dan kerusakan pada tulang dan sendi. Baca juga 7 Olahraga yang Baik untuk Kesehatan Tulang Tulang mungkin menjadi mengeras dan kurang elastis, meningkatkan risiko patah tulang. Jika tulang menebal dan jaringan tulang menumpuk, ini dapat berkontribusi pada gangguan mobilitas sendi. Dalam beberapa kasus, kelebihan fluoride dapat merusak kelenjar paratiroid. Hal ini dapat menyebabkan hiperparatiroidisme, yang melibatkan sekresi hormon paratiroid yang tidak terkontrol. Penipisan kalsium dalam struktur tulang dan konsentrasi kalsium yang lebih tinggi dari normal dalam darah. Batasan Wajar Penggunaan Fluoride Fluoride pada akhirnya memiliki manfaat yang jelas untuk kesehatan dan perlindungan gigi. Namu, jika digunakan secara berlebihan, bisa berbahaya. Departemen kesehatan menetapkan tingkat fluoride yang optimal untuk mencegah kerusakan gigi ada pada angka 0,7 miligram mg dalam setiap liter air. World Health Organization mencatat paparan jangka panjang terhadap air minum yang mengandung lebih dari 1,5 mg fluoride dapat menyebabkan masalah kesehatan dan tingkat maksimumnya adalah 4 mg. Selain pada pasta gigi, fluoride alami juga ditemukan pada makanan lain seperti teh hitam, udang, kismis, dan tiram. Umumnya fluoride alami bisa dikonsumsi secara biasa. Namun, ketika fluoride ditambahkan pada pasta gigi ataupun air, kemudian dikonsumsi sekaligus dengan makanan yang mengandung fluoride, ini yang perlu diperhatikan kadarnya supaya tidak berlebihan. Segala sesuatu yang berlebihan tidak baik, walaupun sebenarnya memiliki manfaat. Kalau kamu ingin tahu lebih jelas mengenai fluoride baik dari segi manfaat dan efek sampingnya, tanyakan saja langsung ke dokter di Halodoc ya! Referensi Medical News Today. Diakses pada 2021. Why do we have fluoride in our water? American Cancer Society. Diakses pada 2021. Water Fluoridation and Cancer Risk. JordanStep 1 untuk anak-anak usia 0-5 tahun, sementara Jordan Step 2 untuk anak-anak usia 6-12 tahun. Pasta gigi anak yang mengandung fluoride ini dibuat dari bahan alami yang aman dengan rasa buah yang sudah pasti disukai oleh anak-anak. Jika digunakan secara rutin, pasta gigi ini akan membantu anak untuk mempertahankan gigi dan gusi agar Pernah penasaran dengan kandungan pasta gigi yang setiap hari Anda gunakan untuk menggosok gigi? Beberapa di antaranya mungkin sudah sering Anda dengar di berbagai iklan pasta gigi, namun sebagian mungkin tidak Anda ketahui ada di banyak pasta gigi yang dipakai. Kandungan pasta gigi bisa berbeda-beda, tergantung dari tujuan pembuatannya. Sebagian ada yang dibuat khusus untuk mencegah gigi berlubang, sebagian lagi untuk meredakan nyeri pada gigi sensitif, dan sebagian mungkin untuk mencerahkan warna gigi. Jadi, penting bagi Anda untuk mengetahui kandungan pasta gigi sesuai dengan kebutuhan. Kandungan pasta gigi salah satunya fluoride Kandungan pasta gigi bisa bermacam-macam tergantung pada merek dan fungsinya. Namun, setidaknya ada beberapa kandungan yang umum ditemukan pada pasta gigi, termasuk 1. Fluoride Fluoride adalah kandungan pasta gigi yang berfungsi memperkuat gigi dan mengurangi risiko gigi berlubang. Zat ini akan memperkuat enamel gigi agar terlindungi dari kerusakan akibat asam yang dihasilkan bakteri atau sisa makanan, serta mampu merangsang proses mineralisasi sehingga gigi yang sudah mulai mengalami kerusakan tahap awal bisa kembali kuat. 2. Agen abrasif ringan Ini adalah kandungan pasta gigi yang dapat membantu menghilangkan kotoran, bakteri, dan noda di permukaan gigi. Beberapa kandungan pasta gigi yang membantu mengikis kotoran antara lain kalsium karbonat dan silikat. 3. Humektan Humektan adalah kandungan pasta gigi yang berfungsi untuk menjaga konsistensi produk tetap baik. Humektan akan mencegah pasta gigi kehilangan air dan menggumpal atau mengeras, sehingga bisa digunakan dalam waktu lama. Humektan yang kerap digunakan untuk formulasi pasta dan gel seringkali biasanya adalah gliserol. 4. Agen perasa Sesuai namanya, kandungan pasta gigi yang satu ini bermanfaat memberikan rasa dan aroma pada pasta gigi. Umumnya, agen perasa pada pasta gigi beraroma mint. Tetapi ada juga aroma lainnya seperti jeruk, permen karet atau stroberi yang mungkin lebih sering Anda temukan pada pasta gigi anak. Agen perasa pada pasta gigi tidak mengandung gula. Oleh karena itu bahan tersebut tidak akan menyebabkan gigi berlubang. 5. Agen pengental Bahan ini juga dikenal sebagai pengikat yang berfungsi membantu menstabilkan formula pasta gigi. Zat ini dapat menambah kekentalan pasta gigi. Contoh kandungan penebal adalah getah dan molekul lengket yang ditemukan pada beberapa rumput laut. Bahan ini dapat membantu mencapai dan mempertahankan tekstur pasta gigi yang tepat. 6. Deterjen Biasanya saat digunakan untuk menggosok gigi, pasta gigi akan berbusa. Busa ini disebabkan kandungan deterjen yang terdapat di dalam pasta gigi. Ini juga membantu menyebarkan pasta gigi ke seluruh mulut serta membantu membersihkan gigi. Saat ini ada beberapa merek pasta gigi ada yang tidak mengandung deterjen di dalamnya. Jenis pasta gigi ini biasanya tidak akan menghasilkan busa sebanyak pasta gigi pada umumnya. 7. Bahan tambahan lain Selain kandungan pasta gigi di atas, ada juga tambahan bahan lain untuk meningkatkan fungsi pasta gigi. Antara lain tambahan agen pemutih untuk memutihkan gigi, bahan desensitisasi untuk pasta gigi bagi gigi sensitif, bahan zinc citrate untuk meluruhkan karang gigi dan triclosan untuk membunuh lebih banyak bakteri. BACA JUGA Jenis Pasta Gigi yang Cocok untuk Gigi Berlubang Cara memilih pasta gigi yang tepat Pilih pasta gigi yang sesuai kebutuhan dan kondisi rongga mulut Setelah mengetahui kandungan pada pasta gigi, lalu bagaimana cara memilih pasta gigi yang terbaik? Ini tipsnya untuk Anda • Pilih pasta gigi yang diproduksi produsen terpercaya Pertama, pilihlah pasta gigi yang diproduksi oleh produsen terpercaya yang telah teruji keamanannya. Pasalnya, produsen pasta gigi yang nakal mungkin saja menambahkan bahan-bahan palsu dan berbahaya pada pasta gigi mereka. • Pilih yang mengandung fluoride Tidak kalah penting, pastikan pada kandungan pasta gigi terdapat setidaknya 0,01 persen fluoride dan telah mendapat ijin BPOM. Fluoride berfungsi untuk mencegah gigi berlubang dan kebanyakan orang Indonesia tidak mendapatkan sumber fluoride selain dari pasta gigi. Di beberapa negara lain, pasta gigi fluoride tidak digunakan karena sudah ada program fluoridasi air minum. Namun karena di Indonesia program ini belum berjalan, Anda tetap disarankan untuk menggosok gigi menggunakan pasta gigi berfluoride. • Pilih yang sesuai kebutuhan Selain fluoride, pilihlah pasta gigi yang sesuai dengan keluhan atau kondisi kesehatan gigi Anda. Jika memiliki gigi sensitif, pilihlah pasta gigi khusus gigi sensitif. Anda juga bisa memilih rasa sesuai kesukaan agar tidak malas untuk gosok gigi hanya karena tidak menyukai rasanya. Baca Juga8 Manfaat Mengunyah Permen Karet yang Ternyata MenyehatkanBeda dengan Dokter Gigi Umum, Kenali Tugas Spesialis Konservasi GigiBahaya Infeksi Gigi yang Telah Menyebar, Kenali Ciri dan Cara Mengatasinya Jika Anda masih memiliki pertanyaan seputar kandungan pasta gigi maupun seputar kesehatan gigi dan mulut lainnya, konsultasikan langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh gratis di App Store dan Google Play.
BersihinKarang Gigi Bogor Depok - Karang gigi merupakan lapisan yang terbentuk dari kotoran, seperti sisa makanan, yang mengeras di gigi. Ketika sisa makanan yang mengandung bakteri atau mikroorganisme menempel pada waktu yang lama, maka dapat menyebabkan timbulnya plak pada gigi.
Ilustrasi pasta gigi yang mengandung fluoride. Foto ShutterstockSalah satu cara untuk menjaga kesehatan gigi adalah menyikatnya secara rutin. Disarankan untuk menggosok gigi sebanyak dua kali dalam sehari menggunakan pasta gigi yang sesuai. Agar hasilnya maksimal, gunakanlah pasta gigi yang mengandung laman Medical News Today, fluoride melindungi gigi dari proses yang disebut demineralisasi. Ini terjadi ketika bakteri bergabung dengan gula untuk membuat asam yang mengikis gigi. Fluoride berfungsi mengisi mineral-mineral yang hilang pada gigi sehingga tidak cepat ini sudah ada berbagai merek pasta gigi yang mengandung fluoride yang dijual di pasaran. Berikut beberapa rekomendasi yang dapat Gigi yang Mengandung FluorideIlustrasi menggunakan pasta gigi. Foto Unsplash1. Pepsodent Action 123 CompletePasta gigi yang mengandung fluoride pertama datang dari Pepsodent. Menurut klaimnya, pasta gigi ini mengandung Pro-Fluoride dan kalsium aktif yang memberi perawatan lengkap serta perlindungan optimal agar gigi tetap kuat dan sehat. Pepsodent Action 123 mudah ditemukan di minimarket terdekat dan bisa dibeli dengan harga sekitar Rp15 SensodyneSesuai dengan klaim yang tertera pada laman resminya, semua produk Sensodyne mengandung fluoride yang bermanfaat untuk memberikan rasa segar pada mulut, meredakan ngilu, melindungi gigi sensitif, hingga mencegah gigi berlubang. Untuk hasil yang lebih optimal, sikatlah gigi menggunakan Sensodyne minimal dua kali Colgate Maximum Cavity ProtectionColgate Maximum Cavity Protection melindungi gigi dari bakteri dan kuman penyebab sakit gigi berkat kandungan fluoride dan liquid calcium di dalamnya. Pasta gigi dengan rasa dingin ini juga bisa digunakan untuk menghilangkan plak gigi dan mencegah tumbuhnya karang gigi sehingga mulut beraroma anak 2-6 tahun, gunakan Colgate Maximum Cavity Protection sebesar ukuran kacang untuk mencegah tertelannya pasta gigi. Sementara untuk anak di bawah usia 2 tahun, disarankan untuk konsultasi terlebih dulu dengan dokter gigi sebelum pasta gigi. Foto Unsplash4. Darlie Double Action MintDarlie Double Action Mint menjadi pasta gigi dengan fluoride selanjutnya yang direkomendasikan. Selain mampu membersihkan gigi secara menyeluruh, pasta gigi ini diklaim dapat memberi perlindungan ekstra terhadap gigi juga tak perlu khawatir dengan bakteri atau kuman yang menumpuk di sela-sela gigi berkat kandungan superfine cleaning agent di dalamnya. Ditambah dengan perpaduan spearmint dan peppermint yang menyegarkan membuat Darlie Double Action Mint cocok digunakan Ciptadent Maxi CompleteDiformulasikan ulang oleh Lion Japan, Ciptadent Maxi Complete memberikan perlindungan lebih lengkap bagi gigi, mulai dari mencegah plak, menjaga kesehatan gusi, mencegah gigi berlubang, menjaga kekuatan gigi, serta menyegarkan kandungan kalsium, fluoride ganda, serta multivitamin A, C, dan E, pasta gigi ini dipercaya ampuh membersihkan gigi hingga ke sela-sela sekaligus membuat nafas segar lebih fungsi fluoride bagi kesehatan gigi?Apa saja pasta gigi yang mengandung fluoride?Apa manfaat pasta gigi Sensodyne?
  • Нтуςиሗези θηጨцիք սицυжεգа
  • Κирο нтецувижо аχеգус
  • ሺኑሩиկ ащቆкуψуկε
  • ፁиጀуዬθρеኽ ፓ ξеւеск
gktft2g.
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/82
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/170
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/312
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/60
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/236
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/378
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/142
  • 8jv7lkvwrl.pages.dev/457
  • pasta gigi yang tidak mengandung fluoride